mamalia

Fakta Lengkap Tentang Hewan Mamalia yang Penting Kamu Tahu!

Mamalia atau lebih dikenal sebagai hewan menyusui, merupakan makhluk hidup yang ciri utamanya memiliki kelenjar susu dari sang betina sebagai sumber makanan bayinya. Ciri lainnya, memiliki tubuh yang ditutupi rambut, vertebrata (memiliki tulang belakang) dan berdarah panas.

Mamalia berasal dari bahasa latin “mammae” yang berarti payudara. Sudah jelas jika mamalia meliputi hewan-hewan yang mempunyai kelenjar susu pada betinanya, sedangkan pada jantan memiliki kelenjar susu tetapi mengalami reduksi (penyusutan).

Mamalia memiliki ciri utama berupa otak yang mengatur sistem peredaran darah, dan jantung yang memiliki empat ruang. Selain itu, jika dilihat secara filogenetik, mamalia adalah semua keturunan dari nenek moyang monotremata (seperti echidna) dan mamalia theria (seperti marsupial).

Pastinya kamu sudah tidak asing dengan contoh-contoh hewan yang memiliki ciri-ciri umum seperti di atas, bukan?

Meskipun mamalia yang sering kamu temui melahirkan keturunannya, namun juga terdapat beberapa mamalia yang tergolong ke dalam monotremata yang bertelur. Monotremata tidak memiliki puting susu, tetapi masih memiliki kelenjar susu. Hal inilah yang membuatnya masuk ke dalam kelas mamalia.

Di dalam sebuah jurnal Journal of Mammalogy yang terbit pada Februari 2018, memuat data bahwa terdapat 6.495 spesies mamalia yang saat ini dikenali (tercatat) di bumi. Angka tersebut termasuk 96 spesies baru punah, dan 5.341 spesies lainnya masih hidup. Angka ini mengalami peningkatan 1.079 spesies dalam waktu sekitar 13 tahun, termasuk 11 spesies yang baru dijelaskan telah punah dalam 500 tahun terakhir.

Bagaimana cara para peneliti mencatat ribuan spesies mamalia itu? Dan bagaimana cara membedakannya?

Tim kitacerdas.com sudah menyiapkan secara singkat pembagian hewan mamalia berdasarkan pembagian ordo, ciri-ciri atau klasifikasi, struktur, dan anatomi sebagai berikut:

Pembagian Mamalia Sesuai Ordo

Terdapat lebih kurang 5000 genus di dalam kelompok hewan mamalia. Dari 5000 genus ini masih akan dibagi menjadi puluhan hingga ratusan ribu spesies yang berbeda. Akan rumit jika membahas secara keseluruhannya. Namun, secara ilmiah mamalia dapat digolongkan ke dalam 12 ordo yang berbeda, sebagai berikut:

  • Ordo Marsupialia

Hewan mamalia yang termasuk dalam ordo ini memiliki ciri di mana para betinanya memiliki kantung (marsupium) yang terletak di bagian perutnya. Kantung ini difungsikan sebagai tempat meletakkan dan menyimpan anak yang baru lahir, terutama bagi anak yang terlahir secara prematur.

Hewan mamalia yang termasuk dalam ordo marsupialia antara lain opossum (Didelphia marsupialia), kangguru (Dendrolagus sp), koala (Phascolarctus sp), dan kuskus (Phalanger sp).

kangoroo
Kanguru sebagai hewan berkantung termasuk dalam ordo marsupialia
  • Ordo Insektivora

Hewan mamalia ini menjadikan serangga sebagai bahan makanan utama mereka. Selain serangga, mamalia yang termasuk dalam ordo insektivora juga dapat memakan cacing dan biji-bijian. Ciri-ciri hewan mamalia ordo ini memiliki mata yang tertutup, memiliki cakar yang besar, dan telapak kaki bagian depannya lebih lebar.

Beberapa contoh hewan mamalia di dalam ordo ini adalah Scalopus sp, Echinosorex albus, dan Scapanus sp.

meerkat
Meerkat adalah salah satu bagian dari ordo insektivora
  • Ordo Dermoptera

Hewan mamalia di orde ini memiliki ciri terdapat parasut berbulu (patagium) di sela empat kakinya. Mereka memakan buah atau dedaunan (herbivora).

Contoh hewan yang masuk dalam golongan ini adalah Gakopithecus sp.

sunda flying lemur
Sunda flying lemur menjadi bagian dari ordo dermoptera
  • Ordo Chiroptera

Ciri utama dari mamalia dalam ordo ini adalah, kemampuannya untuk dapat terbang, terdapat membran interdigital di kaki depan dan belakang, meskipun ukuran kaki belakang lebih kecil.

Kebanyakan dari mereka termasuk dalam hewan nokturnal yang aktif berkegiatan di malam hari. Sumber makanan dari hewan mamalia ini adalah buah dan memiliki kemampuan terbang.

Beberapa contoh hewan mamalia dalam ordo ini antara lain, Desmodus sp (vampire), Pteropus edulis (kalong Jawa), dan Myotes sp.

kelelawar
Kelelawar adalah mamalia yang termasuk dalam ordo chiroptera
  • Ordo Primata

Ciri khas hewan mamalia ordo primata antara lain memiliki tangan besar dan jari yang kuat untuk membantu memanjat pohon. Beragam jenis mamalia ordo primata ini pun terdapat yang berjenis herbivora, karnivora, ataupun omnivora.

Mungkin sobat kitacerdas.com sudah banyak mengetahui bentuk hewan mamalia seperti, kera, monyet, orang utan, gorila, lutung, dan sebagainya.

pithecia pithecia
Pithecia pithecia atau dikenal dengan sebutan Monyet Saki Wajah Emas, merupakan mamalia ordo primata yang jarang diketahui banyak orang.
  • Ordo Rodentia

Mamalia ini hidup tanpa memiliki taring, sehingga mereka hidup sebagai pengerat. Mamalia dalam ordo ini memiliki ciri gigi seri yang tebal dan besar, dapat hidup pada segala habitat.

Contoh hewan yang masuk dalam ordo ini seperti, Rattus sp (tikus), Sciurus sp (tupai pohon), Erethyson sp (landak), Marmota sp (marmut), dan Mus musculus (mencit).

marmut
Marmut, hewan mamalia ordo rodentia
  • Ordo Karnivora

Hewan mamalia dengan daging sebagai sumber makanan utama mereka. Ciri utama dari mamalia dalam ordo karnivora adalah, memiliki taring yang tajam, rahang yang kuat, dan cakar untuk membantu dalam berburu mangsa dan mengoyak daging.

Beberapa contoh hewan mamalia dalam ordo ini antara lain, Felis leo (singa), Canis lupus (serigala), Felis tigris (harimau), Zalophus sp (singa laut), Eumetopias jubata (anjing laut), Felis catus (kucing rumah), dan Canis familiaris (anjing).

singa
Singa menjadi salah satu hewan mamalia dengan ordo karnivora
  • Ordo Laghomorpha

Secara sederhana, mamalia ordo laghomorpha adalah hewan pemakan tumbuhan (herbivora) seperti contohnya Oryctologus cuniculus (kelinci).

kelinci
Kelinci liar Eropa ini adalah contoh hewan mamalia ordo Laghomorpha
  • Ordo Cetacea

Mamalia yang termasuk dalam ordo cetacea adalah hewan mamalia yang hidup dengan habitat laut.

Contoh hewan dalam ordo ini antara lain, Dolphinus delvis (dolpin laut), Phalenoptera musculus (paus biru).

paus
Paus adalah mamalia besar yang termasuk ke dalam ordo cetacea
  • Ordo Proboscidea

Hewan mamalia satu ini sangat mudah dikenali karena mereka merupakan semua jenis gajah yang ada di dunia. Beberapa jenis gajah yang bisa kamu lihat seperti, Loxodonta africana (gajah Afrika), atau  Elephas maximus (gajah di India dan Indonesia).

gajah
Gajah Asia termasuk salah satu hewan mamalia dalam ordo proboscidea
  • Ordo Perissodactyla

Merupakan hewan mamalia yang memiliki jumlah jari kaki yang ganjil. Beberapa contoh di antaranya adalah Equus asinus (keledai), Equus caballus (kuda), dan Tapirus indicus (tapir).

badak
Badak menjadi hewan dengan kulit tebal yang tergolong dalam ordo perissodactyla
  • Ordo Artiodactyla

Ciri-ciri hewan mamalia dari ordo ini adalah, memiliki jari kaki yang berjumlah genap. Beberapa contoh hewan yang biasa kamu lihat seperti, Antilocarpa sp (antelope), Cervus sp (kijang), Bos sondaicus (banteng), Aries sp (kambing), Giraffa sp (jerapah), Camelus sp (unta), Bos indicus (sapi putih).

kuda nil
Kuda nil adalah mamalia yang tergolong dalam ordo artiodactyla

Ciri-Ciri Mamalia yang Penting Untuk Diketahui

Ketika pembagian berdasarkan ordo telah ada, kamu pun juga dapat mengetahui hewan mamalia berdasarkan ciri-ciri yang paling umum dimilikinya. Ciri-ciri umum mamalia antara lain:

  • Memiliki anggota gerak tubuh untuk berjalan, berenang, atau menggenggam sesuatu.
  • Memiliki kelenjar susu/glandula mammae.
  • Bertulang belakang (vertebrata).
  • Memiliki rambut yang menutupi tubuhnya.
  • Pada bagian jari mamalia memiliki kuku dan cakar untuk menangkap makanan atau memanjat.
  • Memiliki gigi taring, gigi seri ataupun gigi geraham.
  • Alat pernafasan adalah paru-paru.
  • Pembagian organ jantung adalah dua serambi dan dua bilik.
  • Pengaturan suhu tubuh termasuk homoiterm (hewan berdarah panas).
  • Berkembang biak dengan melahirkan (vivipar) secara internal.
  • Tempat perkembangbiakan embrio di dalam rahim (uterus).
  • Mamalia memiliki 3 tulang pendengaran dalam setiap telinga, dan 1 tulang (dentari) di setiap sisi rahang bawah.
  • Memiliki integumen yang terdiri dari 3 lapisan: paling luar adalah epidermis, yang tengah adalah dermis, dan paling dalam adalah hipodermis.
  • Memiliki ruas tulang belakang leher.
  • Memiliki sekat yang bisa membatasi rongga dada dengan rongga perut yang disebut dengan diafragma.
  • Memiliki sistem pencernaan.
  • Sistem ekskresi mamalia memiliki ginjal metanefros dengan ureter yang mengalirkan urine ke kandung kemih (vesika urinaria).
  • Memiliki alat kelamin yang terpisah antara jantan dan betina. Fertilisasi yang terjadi secara internal dan bersifat vivipar.
  • Otak berkembang dengan baik.
  • Pada kulit terdapat kelenjar keringat dan kelenjar minyak.

Dari sekian banyak penjelasan secara visual mengenai ciri-ciri hewan mamalia, berikut video yang bisa kamu simak untuk memahami secara singkat:

Struktur dan Anatomi Mamalia

Bentuk dan struktur tubuh setiap hewan mamalia memiliki fungsi untuk bertahan hidup. Anggota gerak depan pada mamalia dapat dialihfungsikan untuk berlari kencang, menggali lubang, berenang, dan terbang. Pada jari-jarinya terdapat kuku, cakar, atau tracak. Pada kulit terdapat banyak kelenjar minyak dan kelenjar keringat.

Bagaimana struktur lainnya pada hewan mamalia? Simak penjelasan berikut:

  • Struktur Rangka
mamalia
Beberapa contoh struktur rangka pada simpanse, kelinci, kanguru, platipus, dan lumba-lumba (sumber: biologipedia.blogspot.com)

Sistem rangka pada mamalia juga terjadi pengurangan jumlah elemen rangka tubuh, contohnya pada tulang tengkorak. Tulang prefrontal, postfrontal, postorbital, dan quadrate juga mereduksi dan pada beberapa mamalia empat tulang oksipital bergabung.

Hubungan tulang rusuk dengan rongga dada kurang fleksibel, jumlah pasangan rusuk bervariasi, sekitar 9-24 pasang. Di arah posterior rongga dada ada tulang pinggul yang kuat dan cukup fleksibel.

Tulang ekor sampai pinggul merupakan tulang belakang yang sangat penting yang bergabung bersama membentuk sacrum atau tulang selangkang. Tulang ekor jumlahnya bermacam-macam menurut panjang ekor.

Tulang rusuk minimal memiliki dua kondilus (kepala) yaitu capitulum costa yang merupakan kondilus bagian ventral yang bersendi pada bagian sentrum vertebra yang disebut parapofisis.

  • Sistem Otot
jaringan otot
Jaringan otot pada mamalia simpanse (sumber: slideplayer.info)

Hewan mamalia memiliki sistem otot yang berkembang seperti otot wajah, otot kelopak mata, otot hidung, dan otot bibir. Otot-otot tersebut mampu bergerak dan menggerakkan kulit ataupun rambut.

  • Sistem Sirkulasi
jantung mamalia
Gambaran sistem sirkulasi pada jantung hewan mamalia (sumber: alevelnotes.com)

Hewan mamalia memiliki ruangan jantung yang terdiri dari 2 atrium dan 2 ventrikel. Atrium kanan dihubungkan dengan ventrikel kanan oleh katup trikuspidalis, sedangkan atrium kiri dan ventrikel kiri dihubungkan oleh katup mitral atau bikuspidalis.

ruang jantung
Perbandingan ruang jantung ikan, amfibi, reptil, burung, dan mamalia (sumber: edubio.info)
  • Sistem Pencernaan
rusa
Sistem pencernaan hewan mamalia (sumber: wandylee.wordpress.com)

Saluran pencernaan mamalia terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus. Perbedaan yang terlihat antara manusia dengan hewan pemamah biak adalah pada susunan dan fungsi gigi serta lambung.

Umumnya mamalia mempunyai gigi, dan bibir biasanya dapat digerakkan kecuali pada monotremata dan paus, kelenjar oral (mulut) khususnya berhubungan dengan sekresi atau pengeluaran lendir. Dikarenakan mamalia pada umumnya hidup terestrial maka kelenjar oral ini menjaga kelembaban mulut, tunas rasa di lidah dan membantu menelan makanan.

  • Sistem Respirasi
lumba-lumba
Gambaran sistem pernapasan pada hewan mamalia lumba-lumba (sumber: gim-bi.com)

Beberapa mamalia yang hidup di perairan atau laut terjadi modifikasi pada bagian tertentu pada sistem pernafasannya. Modifikasi ini terjadi akibat adanya adaptasi dari sistem respirasi dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungan perairan, terutama berupa perkembangan katup untuk menutup lubang saluran pernafasan di dinding luar tubuh.

Epiglotis pada paus berfungsi untuk menyalurkan udara ke dalam nasofaring sehingga dapat ditutup rapat dengan jaringan otot penutup. Jika kamu penasaran bagaimana paus dan mamalia laut lainnya mampu menyimpan udara dalam jangka waktu yang lama di dalam air, berikut video yang bisa kamu simak:

  • Organ Indra

Indra yang dimiliki hewan mamalia tidak hanya mendeteksi sesama anggota spesies, namun juga mendeteksi musuh dan sumber makanan. Berbagai macam indra dimiliki oleh hewan mamalia untuk bertahan hidup.

Indra penglihatan mamalia pada dasarnya mirip dengan vertebrata lain, meski tentu ada modifikasi sehubungan dengan tingkah laku. Begitupun dengan indra pendengaran, hanya mamalia yang memiliki struktur pendengaran eksternal.

Alat auditori beberapa hewan mamalia menunjukkan spesialisasi seperti, kelelawar, paus dan anjing laut mampu mendeteksi suara gema yang dihasilkan sendiri untuk mendeteksi adanya objek di lingkungannya saat hewan itu bergerak.

kelelawar
Spesialisasi pada kelelawar menggunakan gelombang suara untuk melihat dan menemukan objek sekitarnya (sumber: ebatremoval.com)

Tidak hanya kelelawar, mamalia lumba-lumba pun memiliki kemampuan echolocation yang unik, seperti video di bawah berikut:

Kesimpulan

kera
Kera memiliki daya ingat yang cukup bagus

Kelompok hewan mamalia memiliki struktur anatomi yang menarik untuk dipelajari lebih jauh. Struktur anatomi mamalia memiliki ciri-ciri khusus, baik struktur, perkembangan dan susunannya lebih sempurna. Pada umumnya bagian-bagian tubuh mamalia dapat dibedakan dengan nyata, seperti caput atau kepala, truncus atau badan dan cauda atau bagian ekor.

Kelenjar susu pada mamalia adalah kelenjar keringat yang dimodifikasi menjadi lebih besar, sehingga bisa mengeluarkan susu melalui puting susu. Susu yang dihasilkan dari tubuh mamalia betina mengandung protein, gula, lemak, vitamin, dan garam yang dibutuhkan oleh bayi-bayinya. Namun tidak semua mamalia mengeluarkan susu melalui puting, karena platipus mengeluarkan susu melalui saluran yang ada di perutnya.

Hewan mamalia memiliki ribuan spesies yang tentu memiliki cara hidup masing-masing yang unik. Tugas kamu sebagai manusia tentu secara bersama-sama untuk melindungi keberadaan spesies setiap makhluk hidup agar tidak punah dan lenyap begitu saja. Menjaga lingkungan dan membenahi pola pikir adalah cara dasar yang harus dilakukan.

Bagaimana sobat kitacerdas.com, apakah sudah memahami tentang bagaimana fakta-fakta mengenai hewan mamalia? Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar topik hewan mamalia, silahkan tulis di kolom komentar, ya. Jangan lupa bagikan tulisan ini ke teman-temanmu yang membutuhkan informasi serupa. Good luck!